Kamis, 26 Juni 2014

Midodareni

Midodareni adalah salah satu rangkaian acara pernikahan Jawa yang dilaksanakan pada malam sebelum dilaksanakannya ijab dan qabul. Kata midodareni berasal dari kata widodari yang berarti “bidadari”. Banyak orang yang berpendapat, bahwa pada malam itu para bidadari surga mengunjungi rumah calon penganti wanita untuk memberikan berkah dan mempercantik calon pengantin wanita. Pada malam midodareni utamanya digunakan untuk berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar acara pernikahan keesokan harinya dapat berjalan lancar dan mendapatkan berkah. Para sesepuh, sanak saudara, maupun tetangga juga dimintai doa restu untuk kelancaraan esok hari.
Di malam midodareni tersebut, calon pengantin wanita hanya berdandan tipis-tipis dan berada di dalam kamar. Calon pengantin wanita hanya ditemani oleh sepupu atau temannya. Pada umumnya, di malam tersebut para sesepuh memberikan wejangan yang akan berguna bagi kehidupannya setelah menikah nanti.
Pada malam midodareni pula calon pengantin pria dan wakil dari keluarga juga berkunjung ke rumah calon pengantin wanita. Namun, tidak boleh menemui calon pengantin wanita. Hal tersebut dilakukan karena diikhawatirkan nantinya akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Adapun tujuan mereka berkunjung, antara lain :
1. Memberitahu bahwa calon pengantin pria telah siap untuk menikah dengan calon pengantin wanita keesokan harinya.
2. Calon pengantin pria dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.
3. Keluarga calon pengantin pria telah siap untuk menjadi bagian dari keluarga calon pengantin wanita.
4. Calon pengantin pria siap mendapatkan wejangan dari pihak keluarga calon pengantin wanita.
5. Ingin mengetahui persiapan keluarga calon pengantin wanita untuk acara keesokan harinya.

Pada malam tersebut, calon pengantin wanita juga ditanyai tentang kemantapannya untuk dinikahi calon pengantin pria pada keesokan harinya. Ketika calon pengantin pria dan wakil dari keluarganya akan pulang, salah satu keluarga calon pengantin wanita memberikan kancing gelung ataupun keris kepada calon pengantin pria. Diharapkan hal tersebut dapat membantu dalam menjalani hidup berumah tangga.

ilustrasi gambar: http://www.kenscollections.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar